Untuk beragam sub-elemen dalam suatu elemen berdasar RM disusunlah Driver-Power-Dependence. Klasifikasi sub-elemen dipaparkan dalam empat sector :
Sektor 1 : Weak driver-weak dependent variables (AUTONOMOUS). Perubahan disektor ini umumnya tidak berkaitan dengan sistem, dan mungkin memeiliki hubungan kecil, meskipun hubungan bisa saja kuat.
Sektor 2 : Weak driver-strongly dependent variables (DEPENDENT). Umumnya perubahan disisni tidak bebas.
Sektor 3 : Strong driver-strongly dependent variables (LINKAGE). Peubah pada sektor ini harus dikaji secara hati-hati sebab hubungan antar peubah adalah tidak stabil. Setiap tindakan pada peubah tersebuat akan memeberikan dapak terhadap lainnya dan umpan balik pengaruhnya bisa memperbesar dampak.
Sektor 4 : Strong drive weak dependent variables (INDEPENDENT). Peubah pada sektor ini merupakan bagian sisa dari sistem dan disebut peubah bebas.
Dalam keseluruhan proses teknik ISM maka berbagai urutan kerja dari tahap penyusunan hierrarki sampai hasil analisis dapat dilihat pada Gambar 7-1. Tergantung kepada kehendak dan tim perekayasa model serta persyaratan dari prihal yang dikaji, berbagai macam bentuk struktur model dapat dibangkitkan dalam ISM. Beberapa alternatif struktur dapat dilihat pada Table 7-2.
Berdasarkan pengalaman empirik dalm meyusun sub-elemen dari suatu elemen tertentu, awalnya diperlukan daftar selengkap mungkin (exhausted list). Setelah itu dilakukan pengurangan dengan perinsip eliminasi sub-elemen yang tidak begitu penting; dan atau menyatukan dua atau tiga sub-elemen. Selain itu, menentukan hubungan kontekstualpun harus dipikir masak-masak dan bisa merujuk pada kasus yang sejenis.
Hal ini untuk menghindari kesesatan dalam penarikan kesimpulan sebagai interprestasi hasil Diagram ISM maupun DP-D matriks.
Table 7-2. Alternatif Struktur yang Direkayasa ISM
No. | Jenis | Penjelasan | |
1 | Keinginan | Elemen : Hebungan : | Tujuan A dapat membantu mencapai B |
2 | Prioritas | Elemen : Hubungan : | Proyek, Sasaran dll A adalah sama atau lebih berprioritas dari B (Hubungan bisa timbale balik) |
3 | Pengembangan Atribut | Elemen : Hubungan : | Permasalahan, peluang, sebab dll A dapat menyebapkan B |
4 | Struktur dari suatu proses | Elemen : Hubungan : | Aktifitas, kejadian dll A dapat mendahului B |
5 | Keterkaitan matematis | Elemen : Hubungan : | Parameter dan faktor Kuantitatif A adalah fungsi dari B |